lifilm-Surabaya terletak di Jawa Timur merupakan kota terbesar ke 2 dari Jakarta dengan tempat wisata yang cukup banyak. Surabaya memiliki lagu pada Negara karena disebut dengan kota pahlawan. Pada tanggal 10 November 1945 merupakan pertempuran antara rakyat Surabaya dengan pasukan inggris. Tetapi kini Surabaya menjadi tempa kota yang indah untuk di kunjungi dengan berbagai wisatanya.
Mari kita simak tempat wisata di Surabaya
- Penjara Kalisosok
Penjara bawah tanah ini sudah dibangun sejak 200 tahun yang lalu dan beberapa pahlawan sudah pernah di dalam perjara ini seperti Presiden pertama kita Ir. Soekarno, pembuat lagu Indonesia Raya WR. Soepratman, KH. Mansyur, Cak Durasim karena mereka membuat penjajah memprovokasikan karena takut kalah hingga mereka di masukan ke dalam penjara tersebut. Penjara bawah tanah ini di bangun oleh Belanda di tahun 1808 dan paling di takuti oleh narapidana dikarenakan tempat ini cukup pengap, sempit dan gelap. Dan sekarang menjadi tempat wisata bersejarah bagi para wisatawan.
- Hotel Yamato
Hotel ini merupakan tempat dengan insiden perobekan bendara Negara kita yaitu Merah Putih. Soekarno memerintah untuk mengibarkan sebanyak-banyaknya bendera merah putih terutama di Hotel yamato ini. Tetapi pada tanggal 18 september hotel ini berubah menjadi merah, putih, biru yaitu bendera belanda. Berawal dari perobekan bendera terjadilah perang besar pada tanggal 10 November 1945 dan dijadikan sebagai hari pahlawan. Sekarng menjadi tempat penginapan dan tempat wisata bagi para wisatawan.
- Gedung Cerutu
Gedung Cerutu adalah kantor perusahaan gula yang dibangun tahun 1916 merupakan gedung tertua di Surabaya. Bangunan ini sudah lama dibiarkan begitu saja karena terlihat kumuh, cat sudah kusam. Bangunan ini akhirnya di renovasi oleh Arsitektur Kolonial sehingga Gedung Cerutu ini menjadi tempat Cagar Budaya dan dilindungi oleh undang-undang.
- Jembatan Merah
Jembatan ini pada zaman dahulu merupakan jembatan penghubung Kallimas ke Gedung Karesidenan Surabaya. Tetapi Paku Buwono II telah membua perjanjian dengan VOC menjadi daerah penjagaan. Oleh karena itu Surabaya menjadi milik kekuasaan Belanda. Sekarang Jembatan Merah menjadi jalan penghubung JL. Rajawali dan Jl. Kembang Jepun
- Museum House of Sampoerna
Bangunan ini dibangun tahun 1862 dengan style kolonial Belanda. Tetapi pada tahun 1932 bangunan ini dibelli oleh Liem Seeng Tee yaitu pendiri rokok Sampoerna dengan hasil produksi rokok pertama di Indonesia. Tempat ini dijadikan tempat produksi atau pengolahan rokok sampoerna. Sekarang sudah dialihkan menjadi museum rokok pertama di Indonesia.
Baca Juga : Makanan-Makanan Yang Membuat Anda Bahagia Setiap Hari